Dari penjelasan ini didapatkan kesimpulan bahwa telur, dalam arti umum, lebih dulu ada daripada ayam.
Telur diketahui ada sejak ratusan juta tahun silam sementara ayam baru muncul sekitar 58.000 tahun lalu.
Namun bagaimana dengan telur ayam yang menjadi pertanyaan awal? Peneliti menemukan proses pembentukan kulit telur ayam sebagian besar terbentuk dari kalsium karbonat (CaCO3).
Sumber kalsium itu didapatkan ayam dari sumber makanannya.
Untuk membentuk cangkang, kalsium itu perlu disimpan dalam kristal CaCO3, dan proses ini sangat bergantung pada keberadaan sebuah protein yang disebut ovocleidin-17 yang hanya dapat ditemukan di ovarium ayam.
Baca Juga : Daging Ayam Broiler Lebih Pucat dari Ayam Kampung, ini Penyebabnya
Protein ini berfungsi mempercepat pembentukan cangkang telur pada ayam.
Dari sinilah kemudian disimpulkan bahwa telur ayam ada setelah keberadaan ayam itu sendiri. Tanpa adanya protein ovocleidin-17, telur ayam tidak mungkin ada.
Artikel ini telah di-review oleh sejumlah ahli, seperti Profesor Evolusi Biologi, Rick Shame dari University of Sydney; ahli Palenteologi Vertebrata, Profesor Trevor Worthy dari Flinders University; dan Dr Walter Boles, Bagian Ornitologi Universitas Australia.
Luthfia Ayu Azanella