Dirinya tak bisa merekam data identitas ke dalam chip yang ada di dalam blangko e-KTP.
E-KTP hasil karya OD juga tidak bisa digunakan pada alat scan tertentu karena data identitas tidak ada di dalam chip.
Baca Juga : Kreatif! E-KTP Tak Kunjung Jadi, Seorang Pria Nekat Bikin Kaos KTP Sendiri
Selain dijual bebas di Pasar Pramuka Pojok blangko berharga ini juga dijual di situs belanja online, salah satunya ditawarkan oleh toko yang menamai dirinya Lotusbdl.
Toko yang mengidentifikasi dirinya berada di Bandar Lampung ini menawarkan harga yang lebih murah, yaitu hanya Rp 50.000 saja.
Tapi sekali beli harus 10, sehingga harganya menjadi Rp 500.000.
Direktur Jenderal Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh mengatakan pihaknya langsung menelusuri temuan tim Kompas tersebut.
Baca Juga : Penting, Mulai 31 Oktober 2017 Kominfo Wajibkan Nomor Operator Sesuai KTP dan KK
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | Kompas.com,medan.tribunnews.com |
Penulis | : | Pradipta Rismarini |
Editor | : | Pradipta Rismarini |