“Ketika kamu berada di konferensi video, kamu tahu semua orang melihatmu. Kamu berada di atas panggung, jadi datanglah tekanan sosial dan perasaan seperti perlu tampil dengan baik.
Menjadi performatif itu menegangkan dan lebih menegangkan,” katanya.
Selain itu, sangat sulit bagi orang-orang untuk tidak melihat wajah mereka sendiri jika mereka dapat melihatnya di layar, atau tidak menyadari bagaimana mereka berperilaku di depan kamera.
Penyebab
Zoom fatigue tidak hanya disebabkan oleh faktor panggilan video semata.
Ada hal-hal lain, seperti kondisi saat ini yang memaksa sebagian besar orang tinggal di rumah, turut berperan dalam menambah keletihan.
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |