Jadi, tanpa sel-sel ini, kamu bisa mendapatkan pH yang jauh lebih tinggi.
Semakin baik kamu memahami bau yang dihasilkan oleh vagina dari hari ke hari, semakin kamu paham jika ada sesuatu yang salah," tandasnya.
Sementara itu, untuk mengatasi sekaligus mencegah vagina bau, kamu dapat melakukan langkah-langkah berikut ini:
Baca Juga: Kenali Gejala dan Penyebab Takikardia yang Sedang Diidap Jessica Iskandar, Bisa Menyerang Siapapun!
· Menjaga area vagina agar tetap kering
· Membersihkan vagina dengan benar
· Mengurangi konsumsi makanan beraroma kuat
· Mencukupi kebutuhan cairan tubuh
· Mencukur bulu miss V
· Pilih celana dalam bahan katun
Jika kamu mengalami vagina bau yang tidak kunjung sembuh atau aromanya malah makin menyengat disertai rasa gatal, pendarahan tanpa sebab, atau munculnya keputihan abnormal.
Kamu harus langsung memeriksakan diri ke dokter, ya.
(*)
Kim Sae Ron Meninggal Dunia di Hari Ulang Tahun Kim Soo Hyun, Agensi Langsung Kirim Pesan Duka
Source | : | Kompas.com,Surya.co.id,GridHype.ID |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Nesiana |