Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Bagi calon ibu baru, mengalami kurang tidur setelah bayi lahir adalah hal yang biasa.
Tapi, kamu mungkin tidak menyadari bahwa hal itu juga bisa terjadi selama trimester pertama kehamilan.
Dirangkum Grid.ID dari laman Healthline, ternyata kebanyakan wanita mengalami masalah tidur selama kehamilan.
Baca Juga: 7 Kebiasaan Buruk yang Bikin Tidur Nggak Nyenyak, Nomor 3 Sering Dilakukan
Wanita hamil cenderung tidur lebih banyak selama trimester pertama.
Tetapi kualitas tidurnya menurun drastis.
Ternyata kehamilan bisa membuat bumil merasa kelelahan sepanjang hari.
Baca Juga: Apa Penyebab Sakit Kepala Saat Bagun Tidur Pagi Hari?
Itu juga bisa menyebabkan insomnia di malam hari.
Wanita dapat mengalami insomnia selama tahap kehamilan, tetapi cenderung lebih sering terjadi pada trimester pertama dan ketiga.
Kabar baiknya, meskipun insomnia mengganggu, tapi itu tidak berbahaya bagi bayi.
Baca Juga: Malam Hari Jadi Waktu Terbaik Mengonsumsi Pisang, Ini Penjelasan Ahli!
Apa penyebab insomnia selama kehamilan?
- Karena harus sering buang air kecil
- Mual atau muntah
- Sakit punggung
- Nyeri payudara
- Ketidaknyamanan perut
- Kram kaki
- Sesak napas
- Maag
- Mimpi
Baca Juga: Gak Akan Insomnia Lagi, Ini 5 Jenis Makanan agar Tidur Lebih Nyenyak
Penyebab insomnia lainnya bisa jadi terkait dengan stress.
Mungkin bumil merasa cemas tentang persalinan atau khawatir tentang bagaimana akan menyeimbangkan pekerjaan dengan menjadi ibu baru.
Bersikap terbuka dengan pasangan tentang perasaan dan kekhawatiran akan membantu merasa lebih baik.
Baca Juga: Selain Insomnia, Berikut Alasan Utama Lain Anda Mengalami Sakit Kepala di Pagi Hari
Salah satu hal terbaik yang dapat dilakukan untuk mengatasi insomnia saat hamil adalah mengatur kebiasaan tidur yang baik.
Mulailah dengan mencoba tidur pada waktu yang sama setiap malam.
Mulailah rutinitas dengan sesuatu yang menenangkan untuk membantu melepas lelah.
Baca Juga: Selain Insomnia, Berikut Alasan Utama Lain Anda Mengalami Sakit Kepala di Pagi Hari
Hindari layar alat elektronik setidaknya satu jam sebelum tidur.
Cahaya biru dari TV, ponsel, atau tablet dapat memengaruhi ritme sirkadian tubuh.
Cobalah membaca buku sebagai gantinya.
Mandi air hangat juga bisa membuat mengantuk.
Tapi berhati-hatilah agar suhunya tidak terlalu panas, karena itu bisa berbahaya bagi bayi yang sedang berkembang.
Berikut beberapa cara sederhana untuk membuat bumil bisa tidur nyenyak:
Diet dan olahraga bisa berdampak bagus pada tidur.
Minum banyak air sepanjang hari, tetapi minimalkan minum setelah jam 7 malam.
Kemudian, cobalah untuk menghindari kafein mulai sore hari.
Makan malam yang sehat dan cobalah menikmatinya secara perlahan untuk mengurangi kemungkinan mulas.
Baca Juga: Mata Ngantuk Tapi Nggak Bisa Tidur? Coba Terapkan 5 Hal Ini Mulai Nanti Malam
Makan malam lebih awal juga dapat membantu, tetapi jangan tidur dalam keadaan lapar.
Segelas susu hangat bisa membantu rasa kantuk juga, loh.
Tetap aktif di siang hari agar bisa istirahat di malam hari.
Membuat diri dan kamar tidur lebih nyaman dapat menghasilkan tidur yang lebih nyenyak.
Berbaring miring, selipkan bantal di antara lutut, dan gunakan bantal di bawah perut saat semakin membesar.
Baca Juga: Bumil Wajib Tahu! Coba Terapkan 7 Hal Ini untuk Atasi Susah Tidur saat Hamil, Dijamin Langsung Lelap
Jika nyeri payudara mengganggu, pilih bra tidur yang nyaman dan pas.
Kemudian, jaga agar kamar tetap sejuk, gelap, dan tenang untuk kondisi tidur yang optimal.
Gunakan juga lampu malam di kamar mandi saat buang air kecil tengah malam.
Latihlah diri untuk merasa lebih rileks di malam hari.
Jika tetap berbaring dan sulit tidur, bangun dan alihkan perhatian dengan sesuatu hingga merasa cukup lelah untuk tertidur.
Ini lebih efektif daripada berbaring di tempat tidur dan menatap jam saja.
Baca Juga: Katakan Selamat Tinggal Pada Insomnia, Ini 4 Jenis Makanan yang Akan Membuatmu Tidur Nyenyak
Berlatih meditasi atau coba teknik latihan relaksasi.
Metode ini sering diajarkan di kelas persalinan.
Jika insomnia memengaruhi kemampuan sehari-hari, dokter mungkin meresepkan obat penenang yang aman untuk dikonsumsi selama kehamilan.
(*)
Ritual Enteng Jodoh Berbuah Maut, Ibu dan Anak di Tambora Dihabisi hingga Mayatnya Membusuk dalam Toren Air
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Okki Margaretha |