Vitamin B membantu memperlambat penurunan kognitif.
Kekurangan vitamin B telah dikaitkan dengan depresi dan demensia.
Tubuh menggunakan kolin untuk menciptakan neurotransmiter yang bertanggung jawab atas suasana hati dan memori.
3. Ikan
Ikan seperti trout, salmon, dan sarden mengandung sejumlah besar asam lemak omega-3.
Selain karena 60% otak terdiri dari lemak yang mengandung omega 3, ini juga penting untuk produksi sel-sel otak dan saraf.
Kekurangan omega 3 dapat menyebabkan masalah belajar dan depresi.
4. Sayuran hijau
Sayuran berdaun hijau seperti brokoli, sawi, bayam, dan kangkung mengandung berbagai nutrisi seperti vitamin K, lutein, folat, dan beta karoten.
Vitamin K membantu pembentukan lemak di dalam sel-sel otak dan telah terbukti meningkatkan daya ingat.
5. Kacang
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku
Source | : | Kompas.com,Premierneurologycenter.com |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Devi Agustiana |