Jerit tangis seisi keluarga Jessica memecah ruang UGD RS Adam Malik sore itu.
Kakek, Nenek, Paman, Bibi dan tetangga Kakek Jessica tak kuasa menahan tangis.
Mereka histeris melihat Jessica meninggal begitu cepat.
Serasa mimpi.
Rabu, 23 Agustus 2017, menjadi hari kelabu bagi keluarga Jessica.
Hari yang mengubah perjalanan hidup keluarga Jessica.
(Baca : Saling Bantah Bukti Prostitusi di Hotel Alexis, Begini Pengakuan Salah Satu Pelanggan Tetapnya )
Jessica balita berusia 4 tahun adalah putri satu-satunya keluarga Jhonson Parsaoran Sianipar dan Ibu Kristin Aviani Simbolon.
Jessica adalah anak ke dua dari tiga bersaudara.
"Kami membawa Jessica untuk medical check up sesuai anjuran Dokter Yazid. Tapi kenapa malah meninggal", ucap Bu Jessica terbata-bata sambil menangis sesunggukan tak percaya.
"Kami membawa Jessica bukan karena Ia sakit kritis. Kami bawa ke RS Adam Malik karena saran Dokter Yazid yang meminta agar Jessica diperiksa ke laboratorium untuk memastikan diagnosa dokter Yazid soal sakit GBS", ujar Bu Jessica terbata-bata menahan tangis membuka percakapan.
Seminggu sebelum di bawa ke RS Adam Malik, tepatnya Hari Selasa, 15 Agustus 2017, Jessica dibawa kedua orang tuanya ke M77 Clinic, tempat Dokter Yazid buka praktik.
Larang Ayah Rozak Jadi Calon Wali Kota Depok, Ayu Ting Ting Ngaku Tolak Tawaran Terjun ke Dunia Politik, Ternyata ini Alasannya