Wakil Kepala SMP ini mengatakan minat orangtua sebenarnya cukup tinggi saat mendaftarkan anaknya ke sekolah ini.
"Tanya informasi banyak ke sini. Intinya ya calon siswa masih menunggu PPDB, tapi PPDB kan enggak selesai-selesai," kata dia, merujuk dua kali tahapan PPDB Kota Bekasi yang digelar masing-masing sepekan selama awal Juli.
Dari sekian peminat, faktanya, hanya ada dua orangtua yang sedari awal sudah mantap menyekolahkan putranya di sini.
"Dari awal mereka sudah daftar di sini, (saya tanya) 'enggak ke SMP negeri?'. 'Di sini saja'. Langsung bayar," jelas wakil kasek.
Baca Juga: Dulu Sibuk Bukan Cabang, Kini Bank-Bank Sibuk Untuk Menutupnya!
Kakek MG merupakan salah satu orangtua yang mantap itu.
Sebagai warga lokal yang juga tinggal di sekitar sekolah, ia mengaku mantap menyekolahkan cucunya di SMP swasta ini karena mengenal reputasinya.
"Dari tetangga juga tahunya bagus ini sekolahnya. Masyarakat bilang bagus, aman. Dia kan anaknya ada kelebihan, menurut saya aman," kata WH, kakek MG saat menanti cucunya pulang.
WH pun mengaku tak ambil pusing dengan sedikitnya jumlah teman-teman MG di sini. Malah, baginya, hal tersebut jadi salah satu bonus.
"Enggak masalah. Kalau disekolahin di tempat yang ramai terus diapa-apain sama teman-temannya bagaimana?" kata dia.
Baca Juga: Miss V Terasa Terbakar Saat Buang Air Kecil, Jangan Disepelekan Bisa Jadi ini Penyebabnya!
Biaya operasional bengkak
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |