Perlu diketahui, vaginismus terjadi ketika kontraksi otot pada organ intim wanita ini dapat menjadi berlebihan hingga menyebabkan nyeri saat akan atau sedang berhubungan intim.
Baca Juga: Ngeri, Ternyata ini Penyebab Semut Cepat Datang saat Ada Remahan Makanan Berserakan di Rumah
Penyebab vaginismus
Sementara itu, diwartakan Kompas.com, penyebab vaginismus dibagi menjadi dua, yaitu penyebab organik (fisik) dan penyebab anorganik (psikologis).
Secara fisik, kata dr. Yeni, vaginismus disebabkan oleh adanya infeksi oleh daerah genital.
"Atau adanya trauma yang pernah terjadi di vagina. Misalnya terjadi trauma pada saat melahirkan, atau juga terjadi perlukaan di jalan lahir yang bisa jadi disebabkan oleh trauma yang lainnya," kata dia.
Beberapa permainan dalam olahraga juga dikatakan berpotensi terjadinya trauma atau perlukaan pada vagina, seperti memacu kuda atau bersepeda.
"Ingat semua hal itu yang menyebabkan perlukaan pada vagina itu bisa saja menyebabkan trauma terjadi. Juga olahraga berkuda dan sepeda itu rentan atau berpotensi saja, bukan berarti setiap olahraga itu pasti nanti kena vaginismus," jelasnya.
Kemungkinan terjadinya vaginismus karena berkuda dan bersepeda sebab dalam olahraga tersebut, terjadi gesekan dan tekanan antara vagina dan alas sepeda atau lapak punggung kuda.
Baca Juga: Hana Hanifah Terima Uang Transferan dari Muncikari Sekaligus Fotografer Inisal C Rp 20 Juta
Sempat Kena Skandal Elus Pundak Ayu Ting Ting, Rahasia Hubungan Andre Taulany dan Sang Biduan Terungkap
Source | : | Kompas.com,health.grid.id |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Nurul Nareswari |