Itu sebabnya, sejak hari pertama gempa ia tergerak untuk membantu sesama. Sampai hari ini ia terlibat mengurusi kebutuhan para pengungsi.
Sosoknya pun tidak asing lagi bagi para warga penghuni hunian sementara (huntara) yang ada di Duyu.
Baca Juga : Reza Rahadian Ungkap Rahasia Kembangkan Sebuah Karakter Film yang Jarang Dilakukan Oleh Aktor Lain
Meski bukan penghuni huntara, dia sudah seperti bagian dari mereka.
Jika tidak terlihat beberapa hari, saja penghuni huntara Duyu sudah mencarinya.
“Saya dengan para pengungsi seolah sudah seperti keluarga besar,” katanya.
Deby menceritakan, sore itu sesaat sebelum kejadian ia bersama kawan-kawannya sesama pencinta alam menyirami tanaman yang baru saja di tanam di camp pencinta alam di depan stadion Gawalise.
Begitu gempa dahsyat terjadi, masyarakat dengan wajah ketakutan berhamburan naik ke lereng gunung Gawalise.
“Ketika semua warga naik ke lereng gunung, saya malah turun untuk mencari kedua adik saya. Syukur keduanya selamat,” tuturnya.
Berbekal kemampuannya sebagai pencinta alam yang kenyang latihan fisik dan mental, Deby tak mau berpangku tangan.
Apalagi, ia punya pengalaman menjadi relawan ketika terjadi gempa di Sigi tahun 2011.
Di tengah suasana yang kacau balau, ia berusaha mengkoordinir para pengungsi di satu tempat pengungsian.
5 Arti Mimpi Melihat Sawah Bersama Pasangan, Ternyata Pertanda Saling Mendukung Hal Ini, Simak Penjelasannya